Thursday, July 18, 2013

Aditya Panji/KompasTekno
JAKARTA, KOMPAS.com — Bali akan menjadi tuan rumah konferensi Internet Governance Forum (IGF) pada 22 sampai 25 Oktober 2013. Forum tata kelola internet tingkat dunia yang dimandatkan oleh Persatuan Bangsa-Bangsa (PBB) ini ternyata belum sepenuhnya siap.

Acara tersebut digelar oleh para pemangku kepentingan di industri internet, termasuk Kementerian Komunikasi dan Informatika dari pihak pemerintah, Indonesia Internet Governance Forum (ID-IGF) dari swasta, dan masyarakat.

Menurut Ketua ID-IGF Semmy Pangerapan, penyelenggara acara ini telah beberapa kali melakukan pertemuan dengan perwakilan PBB. Program acara sudah dirumuskan. Namun, ia mengaku bahwa acara ini masih kekurangan dana.

"Masalah dana ini sangat kritis, sementara waktu penyelenggaraannya lebih kurang tinggal dua bulan lagi. Kami berharap pemerintah dan perusahaan telekomunikasi mau mendukung konferensi ini," ujarnya saat dihubungi KompasTekno, Kamis (11/7/2013).

Semmy berencana mengajak beberapa kementerian untuk turut mendukung acara ini, termasuk Kementerian Keuangan, Kementerian Perdagangan, Kementerian BUMN, Kementerian Pertahanan, serta Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif.

Sebelumnya, penyelenggara telah menyampaikan surat kepada Presiden Susilo Bambang Yudhoyono, termasuk meminta kesediaan pemilik akun @SBYudhoyono itu membuka acara ini. 

Konferensi IGF di Bali diyakini Semmy akan menjadi barometer penting bagi negara lain dalam tata kelola internet. IGF terkait dengan Deklarasi Millennium Development Goal (MDG) No. 555/2 tahun 2000 dan Kesepakatan World Summit on the Information Society (WSIS) No. 060/1/2005.

Acara ini akan dihadiri pakar dan pelaku bisnis internet dari berbagai dunia. Rencananya, akan hadir 2.500 undangan, dan 1.000 undangan di antaranya berasal dari Indonesia. Ada 6 bahasa asing yang akan digunakan, dan tentu saja, bahasa Indonesia.

Dalam konteks kepentingan dalam negeri, berikut adalah beberapa hal yang disampaikan ID-IGF (dalam keterangan tertulis mereka) mengenai manfaat IGF ke-8 di Indonesia:
  • Memperkuat posisi Indonesia sebagai poros penting internet global.
  • Menjadikan Indonesia sebagai sumber belajar bagi bangsa/negara lain.
  • Membuka peluang komunitas Indonesia mulai berkiprah secara global.
  • Membuka potensi kerja sama dan alih pengetahuan antar-pelaku kunci.
  • Mendorong dialog tata-kelola internet yang inklusif, transparan, akuntabel, egaliter, dan melibatkan pemangku kepentingan majemuk.
  • Menstimulasi pertumbuhan dan pasar akses internet dalam negeri.

Sumber : KOMPAS.com
Shutterstock
Ilustrasi
KOMPAS.com — Sebuah dokumen mengungkapkan bagaimana Microsoft bekerja sama dengan badan intelijen Amerika untuk membaca pesan dari pemakai, termasuk membantu Badan Keamanan Nasional Amerika (NSA) membuka kode rahasia Microsoft, Guardian Australia melaporkan Jumat (12/7/2013).            

Dokumen rahasia yang diperoleh Guardian dari Edward Snowden, pembocor rahasia intelijen Amerika, mengungkapkan tingkat kerja sama antara Silicon Valley dan badan-badan intelijen Amerika dalam tiga tahun terakhir.

Dokumen tersebut antara lain menunjukkan, Microsoft membantu NSA untuk membaca percakapan di portal baru Outlook.com dengan memberikan kode rahasia perusahaan. NSA mempunyai akses pada Outlook.com termasuk Hotmail sebelum pesan-pesan itu ditulis dalam bentuk kode (encrypted).

Microsoft bekerja sama dengan FBI tahun ini agar NSA mendapat akses yang lebih mudah melalui Prism ke gudang data SkyDrive yang mempunyai 250 juta pemakai di dunia.

Microsoft juga bekerja sama dengan FBI agar badan intelijen ini "mengerti" isu-isu yang potensial di Outlook.com yang memperbolehkan pemakai menggunakan alias untuk e-mail mereka.

Bulan Juli tahun lalu, sembilan bulan setelah Microsoft membeli Skype, NSA dengan bangga menyebutkan bahwa NSA telah mampu meningkatkan jumlah video yang dapat mereka akses melalui Skype sebanyak tiga kali lipat melalui program Prism. Bahan-bahan yang diperoleh dari program Prism diakses secara rutin oleh FBI dan CIA. Salah satu dokumen NSA disebut punya nama "tim sport".

Dokumen Snowden ini juga mengungkapkan adanya ketegangan antara Silicon Valley dan pemerintah Obama. Perusahaan-perusahaan teknologi ternama melobi pemerintah agar mereka diperbolehkan untuk mengungkapkan tingkat kedalaman kerja sama mereka dengan NSA untuk mengatasi kekhawatiran pelanggan dalam soal privasi.

Para pemimpin perusahaan berusaha untuk tidak mengklaim bahwa mereka telah berkolaborasi dan bekerja sama dengan badan-badan intelijen seperti disebutkan dalam dokumen NSA dengan argumen bahwa proses tersebut dilakukan sesuai dengan tuntutan hukum.

Dalam sebuah pernyataan, Microsoft mengatakan, "Bila kami meningkatkan kemampuan (upgrade) dan memperbarui produk-prudok kami, kami tidak terbebas dari keharusan menaati hukum yang berlaku, baik kini maupun hari ke depan."

Microsoft menekankan kembali argumennya bahwa mereka memberikan data-data pelanggan "hanya sebagai respons terhadap permintaan pemerintah, dan kami hanya melayani permintaan atas alamat atau identitas khusus".

Bulan Juni lalu, Guardian melaporkan bahwa NSA mengklaim mempunyai "akses langsung" melalui program Prism pada sistem perusahaan-perusahaan internet ternama termasuk Microsoft, Skype, Apple, Google, Facebook, dan Yahoo.




SUMBER : KOMPAS.com

KOMPAS.com - Apple dilaporkan kembali mematenkan teknologi baru. Kali ini berhubungan dengan dunia otomotif, dalam bentuk sebuah display touchscreen yang bisa memberi feedback pada pengemudi tanpa mengalihkan pandangan dari jalan.

Paten nomer 8.482.535 yang diterbitkan Kantor Paten dan Merek Dagang Amerika Serikat (USPTO) 9 Juli lalu tersebut mencakup penjelasan tentang "layar sentuh yang bisa diprogram dan antarmuka antara manusia dan mesin untuk meningkatkan instrumentasi dan telematika kendaraan".

Seperti dikutip dari Tech Radar, secara sederhana deskripsi di atas menjelaskan sebuah antarmuka layar sentuh yang menggantikan fungsi kenop, tuas, dan slider pada dashboard kendaraan, misalnya pengontrol AC. (lihat gambar di bawah ini)
Apple/ USPTO
Ilustrasi teknologi layar sentuh pada kendaraan milik Apple

Paten yang diberikan pada Apple ini memungkinkan perusahaan tersebut menerapkan teknologi yang bersangkutan pada dashboard mobil berikut integrasi dengan ponsel.

Selain paten, pada iOS 7 versi beta 3 yang baru dirilis juga ditemukan sejumlah fungsi "developer aksesori" tersembunyi yang antara lain berisi pilihan untuk mentransfer musik, data peta, Siri, dan konten lain melalui WiFi dari iPhone ke dashboard, bahkan ketika ponsel yang bersangkutan sedang disimpan di dalam kantung atau tas.

Nah, apakah Apple mulai serius menggarap integrasi gadget dengan kendaraan? Paten dan fitur baru yang disebutkan tampaknya menunjukkan kecenderungan ke arah itu. 



SUMBER : KOMPAS.com


Teknologi adalah dunianya anak muda. Demikian hasil studi yang dilakukan PayScale, perusahaan riset yang berbasis di Seattle, AS. Hasil studi itu dipaparkan oleh Quentin Hardy, seorang kolumnis di Bits, NYTimes.com. 

Untuk studinya, PayScale melakukan survei yang melibatkan 21.700 karyawan dari 32 perusahaan teknologi di negeri AS. Dari survei tersebut, kebanyakan perusahaan teknologi yang tengah berkembang saat ini didominasi oleh karyawan muda, dan laki-laki.

Survei itu juga menunjukkan bahwa tidak banyak karyawan perempuan yang bekerja di dunia teknologi. Umumnya, karyawan perempuan hanya berjumlah sekitar 30% saja di setiap perusahaan. Perusahaan yang bergerak di bidang teknis, misalnya di bidang semikonduktor, malah memiliki karyawan perempuan lebih sedikit lagi.

Dari 32 perusahaan yang disurvei oleh PayScale, ada 8 perusahaan yang memiliki karyawan dengan usia rata-rata termuda, tidak lebih dari 30 tahun. Mereka termasuk dalam daftar perusahaan yang sedang bersinar, yakni Epic Game (rata-rata karyawannya berusia 26 tahun), Facebook dan Zynga (28 tahun), Google (29 tahun), serta AOL, Blizzard Entertainment, InfoSys, dan Monster.com (30 tahun).

Padahal dulu, menurut data dari Biro Stastistik Tenaga Kerja AS, hanya toko sepatu dan restoran yang banyak mempekerjakan orang-orang muda berusia kurang dari 30 tahun. Sementara, usia rata-rata para pekerja di Amerika adalah 42,3 tahun. 

Kembali ke studi PayScale. Dari 32 perusahaan, hanya ada 6 perusahaan yang memiliki pekerja berusia rata-rata lebih dari 35 tahun. Keenam perusahaan itu adalah, Hewlett-Packard (rata-rata karyawannya berusia 41 tahun), IBM Global Services (38 tahun), Oracle (38 tahun), Nokia (36 tahun), Dell (37 tahun) dan Sony (36 tahun). Sementara perusahaan dengan karyawan berusia rata-rata 31-35 tahun, contohnya Cisco Systems (35 tahun), serta Samsung dan Microsoft (keduanya 34 tahun). 

Fakta ini sebenarnya tidak mengejutkan. Perusahaan-perusahaan yang lebih lama eksis biasanya memang memiliki banyak karyawan yang berusia lebih tua, yang sudah bekerja di sana selama bertahun-tahun. Coba bandingkan dengan perusahaan yang lebih muda. Facebook, misalnya. Banyak karyawan Facebook masih muda, karena perusahaan milik Mark Zuckerberg ini belum lama berdiri (dibandingkan dengan HP, IBM, ataupun Oracle), dan baru mulai gencar merekrut karyawannya sekitar setahun lalu.

Selain itu, ada kecenderungan lain yang disorot oleh PayScale. Perusahaan yang memiliki banyak karyawan muda umumnya lebih inovatif dan berkembang. Hal utama yang mempengaruhi kondisi itu adalah skill dari para karyawan. 

Generasi Baby Boomers dan Gen X mengenal teknologi pemrograman lawas, seperti bahasa pemrograman C# dan teknologi database SQL. Sementara generasi di bawah mereka, yakni Gen Y, mengenal teknologi yang lebih baru, seperti bahasa pemrograman Phyton, beragam aplikasi social media, dan Hadoop. Hadoop adalah framework open-source yang mendukung aplikasi data terdistribusi. Hadoop dikembangkan berdasarkan konsep Google File System.

Baby boomers adalah generasi yang lahir pasca Perang Dunia II, antara tahun 1946 hingga 1964. Gen X lahir setelahnya—pada rentang tahun 1960-an hingga 1980-an awal. Gen X juga dikenal sebagai digital immigrant. Mereka beradaptasi terhadap penggunaan teknologi. 

Sementara Gen Y, yang juga disebut sebagai generasi millennial, lahir dalam rentang tahun 1980-an hingga 2000-an. Gen Y dikenal sebagai digital native, atau generasi yang sudah terbiasa menggunakan teknologi sejak kecil. Jadi, semakin muda suatu generasi, semakin dalam pula mereka menggunakan teknologi, dan semakin mudah pula mereka mempelajari atau membuat inovasi.






SUMBER : KOMPAS.com


KOMPAS.com — Lembaga analis MetricsMonk baru saja merilis informasi 10 game yang paling banyak dimainkan di Indonesia pada Juni 2013. Dari daftar ini, bisa dilihat bahwa game yang banyak dimainkan berjenis permainan sosial.

Daftar tersebut disusun berdasarkan jumlah pengguna aktif bulanan (monthly active users-MAU) terbanyak dalam setiap bulannya.

Permainan kartu Texas HoldEm Poker menduduki peringkat teratas dalam daftar ini. Aplikasi buatan Zynga ini memiliki pengguna aktif bulanan sebanyak sekitar 4,8 juta pengguna.

Permainan bola sodok 8 Ball Pool, seperti dikutip dari budiputra.com, Selasa (16/7/2013), menduduki posisi kedua. Jumlah pengguna aktifnya berbeda sedikit jauh dari peringkat pertama. Ia memiliki pengguna sebanyak 2,5 juta pemain pada bulan tersebut.

Sementara itu, di posisi ketiga, ada permainan memelihara naga, Dragon City, dengan jumlah pengguna 1,5 juta, sedangkan game populer FarmVille 2 harus puas dengan posisi ke-5 di Indonesia dengan jumlah pengguna aktif bulanan sebanyak 1,2 juta orang.

Inilah 10 permainan di Facebook paling populer beserta tautannya di Juni 2013.

   Aplikasi                                              Pengguna
1. Texas HoldEm Poker                         4.798.216
2. 8 Ball Pool                                        2.501.972
3. Dragon City                                      1.495.110
4. Top Eleven Be a Football Manager    1.365.990  
5. FarmVille 2                                      1.262.516
6. Pool Live Tour                                 1.119.042
7. Ninja Saga                                          895.844
8. Poker Texas Boyaa                             666.087
9. Stick Run                                           511.300
10. Criminal Case                                  420.152
     Blackberry Messenger

ORLANDO, KOMPAS.com — Salah satu pengumuman yang cukup mengejutkan di ajang BlackBerry Live 2013 adalah rencana BlackBerry melepas BlackBerry Messenger (BBM) ke Android dan iOS. 

Hal pertama yang tampak dengan rencana BBM untuk Android dan iPhone itu adalah bakal bersaingnya BlackBerry—diakui atau tidak—dengan aplikasi messaging lain seperti Line, KakaoTalk, WeChat, atau WhatsApp. 

Nah, apakah BBM akan menempuh metode monetisasi yang sama dengan aplikasi-aplikasi tadi? 

Andrew Bocking, SVP, Software Product Management, BlackBerry, mengakui memang ada berbagai pendekatan yang telah dilakukan untuk monetisasi aplikasi messaging. 

"Kami meninjau berbagai peluang yang ada, BBM Channel adalah yang pertama yang akan kami coba," ujar Andrew. 

Lalu, bagaimana dengan in-app purchase, seperti yang dilakukan Line dengan fitur "stiker" mereka? 

Andrew mengatakan, penjualan barang virtual seperti itu adalah salah satu yang juga sedang mereka pertimbangkan. Namun, ia tidak bisa memastikan apakah hal itu memang akan diterapkan. 

Mengenai hubungannya dengan pembuat aplikasi messaging, Andrew mengatakan BlackBerry tetap tidak menganggap mereka sebagai lawan. "Kami memiliki hubungan rekanan yang baik dengan mereka dan hal ini akan kami jaga terus," ujarnya. 

BBM untuk Android dan iPhone direncanakan akan hadir pada pertengahan 2013. Andrew mengatakan, BBM baru direncanakan hadir di dua platform itu saja.

Untuk platform lain, misalnya Windows Phone 8, Andrew mengatakan masih menunggu dari pengguna. "Kami memenuhi apa yang diinginkan pengguna dan sejauh ini mereka meminta versi Android dan iOS. Jika cukup banyak yang menginginkan di Windows Phone 8, kami akan mempertimbangkannya," ujar Andrew. 

Saat ini, BBM untuk Android dan iOS belum diajukan ke toko aplikasi Google Play Store ataupun Apple iTunes App Store. Pengajuannya, ujar Andrew, akan dilakukan tahun ini.



KOMPAS.com — Sengketa paten antara Apple dan Samsung di Amerika Serikat (AS) seakan tak ada habisnya. Sidang antara keduanya bakal memasuki tahap banding yang akan dimulai pada Agustus 2013.

Seperti dikutip dari Macworld, Pengadilan Banding Sirkuit Federal Washington DC akan mendengarkan argumen lisan dari kuasa hukum Apple dan Samsung pada 9 Agustus 2013. Masing-masing pihak diberi kesempatan kurang lebih 15 menit.

Sebelumnya, kasus ini ditangani oleh Hakim Lucy Koh dari Pengadilan Distrik Utara California. Hakim menolak argumen Samsung dan menilai perusahaan Korea Selatan itu sengaja menyalin desain dan teknologi perangkat lunak Apple.

Sembilan anggota dewan juri menilai, Samsung melanggar 6 dari 7 paten Apple, dan harus membayar ganti rugi 1,05 miliar dollar AS atau sekitar Rp 9 triliun.

Dalam kasus ini, Apple berusaha memblokir peredaran produk Samsung di AS yang terbukti melanggar paten. Namun, kebanyakan ponsel atau tablet Galaxy yang hendak diblokir itu adalah produk tua yang tak lagi dijual sehingga tak menimbulkan efek signifikan terhadap pasar.

Selain menjadi pasar yang penting untuk berbisnis, Amerika Serikat menjadi pusat sengketa hukum paten dunia. Banyak perusahaan teknologi yang memperjuangkan hak intelektualnya di negeri itu.

Namun, sengketa paten yang dilakoni perusahaan-perusahaan teknologi seakan tak ada habisnya, bahkan terjadi di sejumlah negara.

Terkait perang paten di AS, Presiden AS Barack Obama mengeluarkan perintah khusus agar pengadilan AS menindak cepat sengketa paten yang berlarut-larut dan meminimalkan gugatan yang dianggap tak layak untuk disidangkan.







Sumber :KOMPAS.com

ORLANDO, KOMPAS.com — Dilepasnya BlackBerry Messenger (BBM) ke platform Android dan iOS jadi penanda era baru bagi BlackBerry. Layanan yang tadinya identik dengan handset BlackBerry itu dianggap sudah bisa berdiri sendiri. 

"Sekarang adalah saatnya BBM berdiri sendiri sebagai platform messaging," kata Thorsten Heins, CEO BlackBerry, di acara BlackBerry Live 2013, Marriott World Center, Orlando, AS.

Menurutnya, BlackBerry 10 tidak perlu mengandalkan fitur BBM semata untuk jualan handset karena, sebagai platform, sudah cukup menarik. 

Frank Boulben, Chief Marketing Officer BlackBerry, pun menyampaikan hal yang sama. Menurutnya, dalam waktu dekat, messaging akan jadi bentuk utama jejaring sosial. 

BlackBerry pun, lanjutnya, tak mau kehilangan tren itu dan perlu segera menghadirkan BBM di berbagai platform. 

"Jika ingin platform mobile tetap relevan, harus tersedia di semua platform. Kami ingin layanan ini ada di semua platform," ujarnya. 

Boulben mengakui, saat ini banyak brand sudah memanfaatkan BBM sebagai salah satu cara menegaskan eksistensi mereka. Hal itu diharapkan bisa berlanjut dan makin besar dengan hadirnya BBM di Android dan iOS, apalagi dengan adanya BBM Channel. 

Langkah BlackBerry memang cukup menarik untuk diikuti. Dengan "melepas" BBM, mereka akan bersaing langsung dengan layanan messaging seperti WhatsApp, Line, Kakao Talk, atau WeChat. 

Bisa jadi, pengguna BBM di handset non-BlackBerry bakal kepincut dan lekat dengan BlackBerry. Agaknya, itu salah satu harapan mereka. 





Sumber : KOMPAS.COM


Ringkasan 
Sebuah gol Romelu Lukaku dari titik penalti di babak pertama memberikan kemenangan bagi Jose Mourinho di pertandingan pertamanya sejak kembali dan membuat Chelsea memenangkan Singha 80th Anniversary Cup. 

Dua rekrutan di musim panas ini - Andre Schurrle dan Marco van Ginkel - sama-sama diberikan waktu bermain selama 45 menit, seperti hampir semua pemain di dalam skuat terkecuali Kevin De Bruyne dan Ramires, yang bermain lebih lama. Pemberhentian berikutnya adalah Malaysia, untuk menjalani pertandingan di Kuala Lumpur pada hari Minggu nanti.  

Babak pertama 
Menjelang kick-off, seorang anggota keluarga Chelsea terbaru diperkenalkan - Bridget the Lioness bergabung dengan Stamford di stadion untuk menghibur penonton. Ketika tim muncul dari ruang ganti, mereka membawa bola merah dari Right To Play dan menendangnya ke arah fans, hal yang kini selalu dilakukan selama tur musim panas. Selain itu, nama dan nomor punggung para pemain pun ditulis menggunakan tulisan bahasa Thailand.




Ramires mendapatkan peluang pertama, sayang ia gagal menggunakan tendangan volinya untuk memanfaatkan umpan silang Schurrle. Di awal pertandingan, serangan Chelsea bertumpu dari kedua sisi sayap.  

 Di menit ke-17, sundulan Lukaku berhasil dihalau bek Singha All-Stars dan kiper mereka Thanongsak Panpipat dan hanya mengenai mistar gawang. Ramires juga masih gagal memanfaatkan peluang yang ia dapat untuk mencetak gol setelah sundulannya hanya melebar.  

 Kemampuan De Bruyne untuk melakukan tendangan keras sudah tidak diragukan lagi, sayangnya tendangan keras pemain asal Belgia itu di pertengahan babak pertama masih melayang di atas gawang. 

  Tim Singha All-Stars juga beberapa kali melakukan serangan dan melakukan satu tendangan melebar, tetapi sampai saat itu, Chelsea masih mendominasi jalannya pertandingan.


Tendangan tepat mengarah ke gawang pertama di pertandingan ini akhirnya dilakukan oleh Lukaku, sayang upayanya tersebut masih bisa digagalkan oleh kiper lawan. 

  Walace, yang menerima umpan di dalam kotak penalti, dilanggar oleh Bukasa Kasonga sehingga wasit pun menunjuk titik putih. Lukaku kemudian mengeksekusinya dengan baik dan membuat skor menjadi 1-0 di menit 34.  

 Ketika tim All-Stars kembali mendapat peluang menyerang, Cech berhasil menangkap bola dengan baik dan membuat Chelsea kembali menyerang. Sayang, kerja sama apik dua Belgia, De Bruyne dan Lukaku, kembali digagalkan oleh kiper Thanongsak.  

 Babak kedua De Bruyne dan Ramires menjadi dua pemain Chelsea yang tetap bermain di awal babak kedua. Lima menit babak kedua berjalan, Singha All-Stars mendapatkan peluang terbaik mereka, ketika Thitipan Puangchan mampu menyundul bola dari tendangan penjuru, namun upayanya masih melebar dari sasaran.

  Menjelang memasuki menit ke-60, Hazard menciptakan beberapa peluang secara beruntun. Pertama, lewat tendangan bebas yang masih bisa digagalkan oleh lawan, kemudian lewat tendangan voli dari pinggir kotak enam yard Singha. Kemudian, tendangan bebasnya hampir bisa dimanfaatkan oleh Ivanovic.   

Ramires bermain penuh selama 90 menit - sebuah usaha yang luar biasa - sementara De Bruyne digantikan di menit 78 oleh pemain muda Burkina Faso, Bertrand Traore. Sebelum digantikan, tendangan bebas De Bruyne kembali memaksa kiper Singha membuat penyelamatan.



Sebelum pertandingan, Jose Mourinho mengatakan bahwa pertandingan ini adalah soal mempersiapkan pertandingan-pertandingan di musim mendatang, tetapi tetap ada keinginan untuk bisa meraih kemenangan. Kedua target itu pun tercapai. 

Tim Chelsea di babak pertama : Petr Cech; Wallace,Tomas Kalas, John Terry (k), Ashley Cole; Frank Lampard, Michael Essien; Kevin De Bruyne, Lucas Piazon, Andre Schurrle; Romelu Lukaku.   

Tim Chelsea di babak kedua : Jamal Blackman: Branislav Ivanovic, Gary Cahill, Nathaniel Chalobah, Ryan Bertrand; Marco van Ginkel, Ramires; Victor Moses, Kevin De Bruyne (Bertrand Traore 78), Eden Hazard; Demba Ba.   

Pencetak gol : Lukaku 33 pen.  

Starting line-up Singha All-Stars: Thanongsak Panpipat, Nattaporn Punrit, Apichet Puttan, Bukasa Kasonga, Hussain Al Hussain, Rangsan Viwatchaichok, Korakod Wiriya-Udomsiri, Jetsada Puanakunmee, Sho Shimoji (Phuritad Jarikanon 59), Cleiton Silva, Romain Gasmi. 

 Wasit : Sivakorn Pu-upom 





SUMBER : SITUS RESMI CHELSEA FC (http://indo.chelseafc.com/news)